Pedoman akhir zaman
Daniel
12
12:4 Tetapi engkau, O Daniel, sembunyikanlah segala firman ini, dan meteraikanlah Kitab ini sampai akhir zaman; banyak yang akan ke
sana kemari, dan pengetahuan akan ditambah.
v
“sembunyikanlah
segala firman ini, dan meteraikanlah Kitab ini”
Seperti di Daniel 8:26, Gabriel juga menyuruh Daniel untuk
menyembunyikan semua pesan Tuhan ini. Pesan ini bukan untuk zaman
Daniel.
v “sampai akhir zaman”
Jadi sebelum tiba masa akhir zaman
isi bagian akhir kitab Daniel itu tidak bisa dimengerti. Bahkan
bapak-bapak reformasi abad pertengahan, yang begitu getol menggalakkan
pembelajaran Alkitab pun, tidak pernah menguak nubuatan-nubuatan ini. Dan barulah pada abad ke-19 yang lalu, nubuatan-nubuatan
Daniel ini bisa dipahami. Dengan kata lain abad ke-19 adalah “masa akhir zaman”
v “banyak yang
akan ke sana kemari”
Mengapa banyak yang ke sana kemari? Untuk mencari pemahaman nubuatan ini. Jadi para pelajar Alkitab
membuka kitab ini, meneliti kitab itu, membuka Alkitab di bagian depan, di
bagian belakang, mencari jawaban untuk bisa memahami
nubuatan ini.
v
“dan
pengetahuan akan ditambah”
Ayat ini punya penggenapan ganda.
Pengetahuan apa yang ditambah? Pertama tentunya pengetahuan
tentang nubuatan akhir zaman, tentang apa yang ditulis Daniel dan apa
yang tertulis di kitab Wahyu karena pengetahuan itu sangat penting bagi umat
akhir zaman yang akan menghadapi gebrakan-gebrakan Setan yang paling dahsyat.
Tapi selain
pengetahuan rohani, pengetahuan
duniaiwi juga ditambahkan. Kita tahu bagaimana sejak abad
ke-18, ilmu pengetahuan berkembang pesat hingga sekarang. Ciptaan-ciptaan baru
yang sebelumnya selama berabad-abad tak pernah dikenal, tiba-tiba muncul
seperti jamur yang tumbuh subur di musim hujan. Dari mesin uap, sampai bola
lampu, dari mobil sampai pesawat terbang, dari telepon sampai komputer dan smartphone, dan entah penemuan baru apa lagi dalam sisa waktu yang masih ada, semuanya
baru muncul dalam 2 abad yang terakhir.
12:5 Lalu aku, Daniel, melihat, dan tampaklah di
sana berdiri dua sosok lain, seorang di
tepi sungai sebelah sini, dan yang lain di tepi sungai yang sebelah sana.
v
“dua sosok lain”
Sebagaimana di pasal 8, di sini Daniel melihat dua sosok lagi
yang berdiri di dua sisi tepi sungai.
v
“di tepi
sungai”
Karena
nubuatan ini adalah kelanjutan Daniel pasal 10-11, maka kita tahu bahwa sungai
yang dimaksud Daniel di sini adalah sungai Tigris (Daniel
10:4).
12:6 Dan satu bertanya kepada Laki-laki yang berpakaian kain lenan, yang ada
di atas air sungai itu, ‘Berapa lamakah waktunya
hingga akhir dari hal-hal yang menakjubkan ini?’
v
“Laki-laki yang berpakaian kain lenan”
Di
Daniel 10:5 kita sudah bertemu dengan Sosok
yang sama ini, yang memakai kain lenan dan ikat pinggang emas dari ufas. Pakaian lenan adalah pakaian imam. Tuhan
sendiri yang mendesain pakaian ini. Bisa dibaca
di Keluaran 39:1-2.
Kita
tahu dari Daniel 10:5 bahwa Sosok yang datang
kepadanya dengan pakaian lenan itu adalah Kristus. Seharusnya pada zaman
Daniel itu, Allah Anak masih berada di Surga,
belum menjelma menjadi manusia, belum memangku jabatan Imam Besar di Bait Allah di surga.
Tetapi mengapa Dia menemui Daniel berpakaian sebagai seorang imam? Mungkin
untuk memberikan pertanda kepada mereka yang menyelidiki kitab Daniel ini di
kemudian hari bahwa kondisi yang dinubuatkan dalam
kitab Daniel itu, terjadi pada waktu Kristus sedang menjalankan tugasnya
sebagai Imam Besar bagi
umatNya, yang bertugas di dalam Bait Allah yang ada di surga.
v “yang ada di atas air sungai itu”
Jadi
sosok yang berpakaian kain lenan ini sedang berada di posisi yang lebih tinggi
dari sosok yang lain. Karena seluruh nubuatan yang diberikan kepada Daniel ini
disampaikan oleh malaikat Gabriel, maka sosok yang lain yang berdiri lebih
bawah dari Yang berpakaian kain lenan, pastilah
Gabriel. Berarti Daniel melihat dan mendengarkan percakapan antara
Gabriel dan Kristus. Dan Gabriel sedang mengajukan pertanyaan kepada Anak
Allah.
v “Berapa lamakah waktunya
hingga akhir dari hal-hal yang menakjubkan ini?”
Jawabannya ada di ayat berikutnya.
12:7 Dan aku
mendengar Laki-laki yang berpakaian kain lenan, yang ada di atas air sungai
itu, ketika Dia mengangkat tangan kananNya
dan tangan kiriNya ke langit dan bersumpah
demi Dia yang hidup selamanya, bahwa itu akan
ada selama satu masa dan masa-masa dan
setengah masa; dan ketika dia sudah selesai menyerakkan kekuatan umat yang kudus itu, semua hal ini akan berakhir.
v
“Dia mengangkat
tangan kananNya dan tangan kiriNya ke langit dan
bersumpah”
Ini
adalah suatu gesture
yang dilakukan oleh Yesus. Di Wahyu 10:5-6 Yesus juga berbuat yang
sama. Karena itu kita tahu bahwa Sosok ini adalah Yesus.
v
“bersumpah demi Dia yang hidup selamanya”
Yesus selalu bersumpah demi
Dia yang hidup selamanya, yaitu Allah Bapa.
Menarik
di Ulangan 32:40 Dia berkata,
Karena Aku mengangkat tangan-Ku ke langit, dan menyatakan, ‘Aku yang hidup
selama-lamanya.’
mendeklarasikan
bahwa DiriNya dengan Allah Bapa itu sama Allahnya, setara,
tidak ada bedanya.
v
“bahwa itu
akan ada selama satu masa dan masa-masa dan
setengah masa”
Inilah
jawaban Yesus kepada pertanyaan Gabriel di ayat sebelumnya. Hal-hal yang menakjubkan itu akan ada selama “satu masa dan masa-masa dan setengah masa” atau 3½ masa.
Masih
ingat apa ini?
1 masa =
1 tahun
1 tahun
nubuat = 360 tahun literal
3½ tahun
nubuat = 1260 tahun literal
Inilah masa kejayaan Kepausan dari 538-1798.
v
“ketika
dia sudah selesai menyerakkan kekuatan umat yang kudus itu”
“Ia” di
sini adalah si Tanduk Kecil, Kepausan Roma. Dan ini
maksudnya selama
1260 tahun masa kejayaannya itu dia telah menyerakkan, atau menceraiberaikan,
atau memporakporandakan kekuatan umat Allah.
Kita tahu selama 1260 tahun itu Kepausan mempersekusi umat Allah terutama yang
di benua Eropa.
v
“semua hal
ini akan berakhir”
Tetapi itu akan berakhir ketika masa 1260 tahun itu habis.
12:8 Dan aku mendengar,
tetapi aku tidak memahaminya, lalu aku berkata, ‘O Tuanku, apakah akhir segala hal
ini?
12:9 Dan ia berkata, ‘Lanjutkanlah hidupmu, Daniel, sebab kata-kata ini dikunci
dan dimeteraikan hingga waktu akhir zaman.
v “aku tidak
memahaminya”
Daniel hanya mendapat tugas untuk menulis
semua ini, tetapi kepadanya tidak dijelaskan arti semuanya dengan rinci,
karena itu bukan untuk zamannya.
v “Lanjutkanlah hidupmu, Daniel”
Ini sepertinya
Gabriel berkata, “Semua ini bukan urusanmu, Daniel, tidak ada kaitannya dengan
kamu. Pokoknya tugasmu cuma menulis, kamu tidak usah bingung dengan maknanya.”
v “kata-kata ini dikunci dan dimeteraikan hingga waktu akhir
zaman”
Ini memberikan penjelasan mengapa sebelum akhir zaman tidak ada yang mengerti nubuatan yang tertulis di
kitab Daniel, bahkan Bapak-bapak Reformasi pun tidak ada yang membahasnya.
Ternyata memang “kata-kata ini dikunci dan dimeteraikan hingga waktu akhir
zaman”.
Jika
kita kritis, maka kita akan sadar, bahwa dengan terbukanya meterai kitab Daniel
ini, dengan terkuaknya misteri nubuatan yang ditulis oleh Daniel yang bisa kita pelajari, maka berarti masa akhir zaman
itu sudah tiba! Kita sedang hidup di masa akhir zaman. Berarti
waktu kita
sudah tidak terlalu lama lagi.
12:10 Banyak yang akan disucikan dan dijadikan putih, dan diuji; tetapi orang-orang jahat akan berbuat jahat; dan tidak seorang pun dari orang jahat itu akan memahaminya, tetapi orang-orang
bijaksana akan memahami.
v “Banyak yang
akan disucikan dan dijadikan putih”
Jadi tidak semua, tapi “banyak” yang akan disucikan,
dijadikan putih (artinya dimurnikan). Mengapa? Karena mereka yang bukan
umat Allah tidak perlu disucikan karena nama mereka memang tidak tercantum di Kitab
Kehidupan.
Hanya yang mengaku umat Allah yang harus disucikan dan dijadikan putih (=
dimurnikan) karena nama mereka tercantum di Kitab Kehidupan, dan mereka harus
melalui proses penghakiman untuk membuktikan apakah mereka sudah hidup sebagai
anak-anak Allah atau hanya mengaku-ngaku sebagai anak-anak Allah.
v “dan diuji”
Diuji artinya apa? Menghadapi
kesulitan, menghadapi problem, menghadapi persekusi, apakah semua itu melunturkan iman dan kasih kita
kepada Tuhan atau tidak. Semua ujian itu tidak enak. Jadi umat Tuhan akhir
zaman harus siap dengan ujian ini. Seperti emas yang menjadi murni oleh api, ujian juga bisa
memurnikan orang, membakar habis semua kotoran sehingga dia boleh keluar
dimurnikan, tanpa cacat cela.
Efesus 5:25-27
25 …. sebagaimana Kristus telah
mengasihi jemaat dan telah menyerahkan Diri-Nya baginya 26supaya
Dia boleh menguduskannya dan membersihkannya dengan pembasuhan air, oleh firman. 27 Supaya Ia boleh menampilkan di
hadapan diri-Nya, satu gereja yang mulia, tanpa noda atau kerut atau apa pun yang seperti itu,
tetapi agar jemaat itu bisa kudus dan tanpa cacat
v “tidak seorang pun dari orang jahat itu akan memahaminya”
Terkadang kita
heran, mengapa orang-orang yang pandai, berpendidikan tinggi, bahkan lulusan
sekolah theologi, belajar Alkitab bertahun-tahun, punya titel sarjana theologi
berderet-deret, tapi bisa tidak melihat kebenaran yang tertulis
dengan kata-kata yang begitu sederhana di Alkitab, dan mempercayai dan menerima
ajaran-ajaran yang justru betentangan dengan apa yang terdapat di Alkitab?
Mengapa mereka bisa tidak mengenali identitas Tanduk
Kecil, atau Binatang yang muncul dari laut Wahyu 13, atau Perempuan Pelacur
Wahyu 17, atau Antikristus, atau si Anak Kebinasaan, atau raja negeri Utara
padahal sudah begitu jelas diterangkan oleh Alkitab sendiri? Mengapa mereka masih mengikuti sistem atau organisasi agama yang memakai nama Kristus
tapi justru melanggar semua Perintah dan Hukum Allah yang tercatat di Alkitab?
Nah, inilah jawabannya.
Menurut ukuran Tuhan mereka ternyata masuk kategori “orang jahat” walaupun menurut standar dunia mereka adalah
orang-orang baik, orang-orang terhormat, orang-orang yang “mulia”,
terkenal saleh, terkenal sebagai pemuka agama, aktif melayani di gereja,
filantropis, melakukan banyak hal baik untuk masyarakat. Tapi semua ini tidak
ada gunanya di mata Tuhan jika mereka tetap tinggal di dalam sistem agama yang
salah dan tidak berdiri di atas kebenaran yang terdapat di Alkitab. Mata mereka buta terhadap kebenaran di Alkitab.
Telinga mereka tuli terhadap bisikan Roh Kudus. Hati mereka menjadi keras
seperti batu sehingga mereka tetap memegang doktrin yang salah walaupun itu
tidak sama dengan doktrin Alkitab. Yesus sendiri pernah berkata tentang
orang-orang yang demikian,
Matius 13:14-15
14 Dan dalam mereka genaplah nubuat Yesaya, yang berkata, Dengan mendengar
kamu akan mendengar, dan
tidak akan mengerti; dan dengan melihat kamu akan melihat dan tidak akan paham. 15 Sebab hati
bangsa ini telah menjadi kasar, dan telinga mereka tumpul pendengaran, dan mata mereka telah mereka tutup; supaya kapan pun jangan mereka melihat
dengan mata mereka, dan mendengar dengan
telinga mereka, dan akan mengerti dengan hati mereka, dan berubah, dan Aku menyembuhkan mereka.
Bukan Tuhan yang
tidak ingin mereka bertobat dan datang kepadaNya. Tapi Tuhan dalam
kemahatahuanNya sudah bisa melihat ke depan, sampai akhir hayat mereka pun
mereka tidak akan berubah. Dan Tuhan melepaskan mereka kepada pilihan mereka
sendiri.
v “orang-orang bijaksana akan memahami”
Atau orang-orang yang memahami itu bijaksana. Sesungguhnya tidak terlalu sulit untuk memahami
ajaran Tuhan di Alkitab, asalkan kita selalu minta bantuan Roh Kudus
untuk menerangi pikiran kita, menghilangkan semua pendapat kita sendiri, dan
menerima pesan Tuhan apa adanya. Tuhan akan berbuat apa saja untuk
menyelamatkan manusia. Jadi, kalau kita ingin mengetahui tentang kebenaran
Allah, Tuhan pasti membantu.
12:11 Dan dari waktu yang sehari-hari disingkirkan, kekejian yang mengakibatkan penelantaran didirikan, akan ada
seribu dua ratus dan sembilan puluh hari.
v “dari waktu
yang sehari-hari disingkirkan”
“yang sehari-hari” adalah
imamat Kristus di Bait Suci surgawi sebagai Imam Besar kita. Kita sudah
mempelajari ini.
Masih ingat, Tanduk Kecil atau Kepausan menyingkirkan imamat Kristus dengan
mendirikan imamatnya sendiri di bumi dalam bentuk misa dan lain-lain
upacara?
v “kekejian yang mengakibatkan
penelantaran didirikan”
Terjemahan KJV
menempatkan kata “and” di antara “yang sehari-hari disingkirkan” dengan “kekejian yang mengakibatkan penelantaran” sehingga
menimbulkan kesan itu dua hal yang terpisah.
And
from the time that the daily sacrifice shall be taken away, and
the abomination that maketh desolate set up, there shall be a thousand two
hundred and ninety days
Tetapi di naskah
aslinya tidak ada kata “and” atau
“dan” itu. Dengan demikian sebenarnya ayat ini berkata bahwa “yang sehari-hari disingkirkan” adalah
“kekejian yang mengakibatkan penelantaran”.
Kita sudah tahu
“yang sehari-hari” adalah
imamat Kristus di Bait Suci surgawi sebagai Imam Besar kita. Nah, dengan disingkirkannya imamat Kristus melalui imamat manusia di gereja
Katolik, maka itu berarti mendirikan “kekejian yang mengakibatkan
penelantaran”.
v “akan ada
seribu dua ratus dan sembilan puluh hari”
Karena ini waktu
nubuatan, jadi 1 hari nubuatan = 1 tahun literal, maka 1290 hari nubuatan = 1290 tahun literal.
Dari pembahasan yang lalu, kita
sudah tahu tentang nubuatan 1260 tahun yang
adalah tahun-tahun kekuasaan Kepausan Roma menganiaya orang-orang kudus, yaitu dari
538 AD – 1798 AD (lihat pembahasan Daniel pasal 7&8). Karena Daniel 12:11 ini masih
berbicara tentang tokoh yang sama, yaitu Kepausan
Roma, maka
jelaslah bahwa yang dibahas ayat
ini adalah masa penganiayaan yang sama. Tetapi ada beda 30
hari = 30 tahun (1290 hari
>< 1260 hari). Di mana letak beda 30 tahun ini?
v “didirikan”
Kata ini
menunjukkan bahwa ayat ini bicara tentang bagaimana kuasa
Kepausan bisa berdiri menjadi “kekejian yang mengakibatkan
penelantaran”. Tahun 538 Kepausan sudah berkuasa dengan mantap. Tapi apa
yang membuat Kepausan bisa berkuasa dengan mantap mulai 538, ialah karena 30 tahun
sebelumnya (tahun 508) terjadi sesuatu yang membuat “kekejian yang mengakibatkan penelantaran didirikan”.
Apa yang terjadi di tahun 508?
Pada
tahun 496 AD, Clovis raja Frank [Perancis waktu itu] dibaptis masuk agama
katolik dan menjadi satu-satunya raja beragama Katolik pada
waktu itu. Raja-raja lainnya pada waktu itu semuanya bukan. Raja Anastasius
dari Roma Timur menganut faham Euthycian (menganggap Kristus tidak sepenuhnya
Allah maupun manusia); Theodoric, raja
Ostrogoth, Alaric, raja Visigoth, raja-raja Vandal,
Burgundi, Suevia, semuanya adalah penganut Arianisme (menganggap Kristus adalah
ciptaan Allah). Maka dengan masuknya Clovis
menjadi katolik yang menganut faham Trinitarian, dan menjadi sekutu Kepausan,
mulailah Kepausan melebarkan sayapnya dengan melenyapkan raja-raja yang tidak
sepaham dengannya. Pada tahun 507AD Clovis, memproklamirkan
perang terhadap bangsa Visigoth dan berhasil membunuh rajanya. Sejarah mencatat
tahun 508 AD, merupakan titik awal berakhirnya perlawanan
terpadu raja-raja Arianisme terhadap Kepausan. Selama 30 tahun berikutnya semua raja Arianisme
ditundukkan satu per satu. Tahun 538 AD, kedudukan Kepausan menjadi begitu kuat sehingga kaisar Justinian
mengeluarkan dekritnya yang menetapkan Paus sebagai kepala semua gereja, dan
diberi wewenang untuk mengoreksi semua orang yang tidak sepaham dengan
ketentuan Kepausan, dengan kata lain Kepausan berhak menerapkan segala cara
penghukuman hingga membunuh orang-orang yang dianggap bidat olehnya.
Richard W. Church mencatat dalam
bukunya “The Beginning of the Middle
Ages” hal. 38-39: “… Kemenangannya itu pun bukan kemenangan sementara.
Kerajaan Goth Barat dan Burgundi menjadi kerajaan Frank. Para penyerbu akhirnya
tiba, dan akan bercokol terus di sana. Takdir menentukan bahwa bangsa Frank-lah
yang akan memerintah tanah Gaul dan Jerman, bukan bangsa Goth; dan bahwa faham
Katolik-lah bukan Arianisme yang akan menjadi agama kerajaan-kerajaan besar ini.
12:12 Diberkatilah dia yang tetap menantikan, dan
mencapai seribu tiga ratus tiga puluh lima hari.
v “Diberkatilah
dia yang tetap menantikan”
Menantikan apa? Nanti kita akan
melihat bahwa ini bicara tentang diungkapkannya makna nubuatan
2300 Petang dan Pagi.
v “mencapai seribu tiga ratus tiga puluh lima
hari”
Kita di sini bertemu dengan masa
nubuatan lagi, yaitu 1335 hari nubuatan atau sama dengan
1335 tahun literal.
Karena ini mengikuti ayat 12 sebelumnya dan setelah itu tidak ada lagi waktu nubuatan
yang lain, maka pastilah awal penghitungan 1335 tahun ini sama dengan perhitunggan
nubuatan di ayat 12 sebelumnya, yaitu tahun 508 AD.
v 1335 tahun setelah 508 AD membawa kita
ke tahun1843.
Apa yang terjadi pada tahun 1843? Kekecewaan besar kelompok
Gerakan Advent Akbar.
Kita sudah tahu kisah William Miller, dari gereja Baptist, yang sekitar tahun 1831 mulai membagikan hasil penyelidikannya tentang nubuatan Daniel 2300 Petang dan Pagi. Menurut perhitungan awalnya Kristus akan datang kedua kalinya ke dunia ini sekitar 1 Maret 1843. Miller mendapatkan banyak pengikut dari golongan Baptist, Methodist, Presbyterian, dan denominasi-denominasi Protestan lainnya. Kemudian mereka menyadari bahwa mereka telah salah menghitung. Perpindahan dari tahun BC (sebelum Masehi) ke tahun AD (tahun Masehi) beda 1 tahun, sehingga mereka menambah 1 tahun dan mendapatkan tanggal baru, yaitu 1 Maret 1844. Tetapi ketika musim semi 1844 datang dan lewat dan Kristus tidak muncul, mereka kecewa. Ini adalah kekecewaan yang pertama. Namun mereka belum berputus asa, mereka mulai mempelajari Alkitab lagi dan berusaha mencari di mana kesalahan mereka mengartikan nubuatan Daniel itu. Kemudian mereka menyadari bahwa titah Arthasasta itu keluar di musim gugur tahun 457BC, mereka pun menghubungkan hal itu dengan bunyi ayat “Bait Suci itu akan dibersihkan” dari Daniel 8:14 dan upacara pembersihan Bait Suci Yahudi setahun sekali jatuh pada Yom Kippur. Pada tahun 1844 Yom Kippur jatuh pada tanggal 22 Oktober 1844, maka mereka menggeser lagi tanggal kedatangan kedua Kristus ke 22 Oktober 1844. Sekarang mereka yakin bahwa hitungan mereka pasti benar. Banyak orang yang percaya, menjual harta mereka, dan berkumpul bersama-sama untuk menantikan hari tersebut. Kristus akan datang, harta tidak ada gunanya lagi. Mereka merasa sangat bahagia dan dipenuhi oleh sukacita karena mereka membayangkan sebentar lagi Kristus akan menjemput mereka. Tetapi ketika tanggal 22 Oktober 1844 lewat Kristus juga tidak datang, itu adalah kekecewaan yang kedua.
Inilah kekecewaan yang sangat
besar bagi mereka. Banyak yang tadinya bergabung dan menantikan kedatangan
Kristus sekarang bubar meninggalkan kelompok tersebut, sebagian dalam
kekecewaan, sebagian dalam amarah karena merasa tertipu. Hanya
tersisa satu kelompok yang kurang dari 50 orang yang masih bertahan dalam doa
yang tekun kepada Tuhan dalam cucuran air mata. Pada pagi hari tanggal 23
Oktober 1844 itu, selagi berjalan melewati
sebuah ladang jagung, Hiram Edson ~ salah satu dari mereka yang bertahan
~ mendapat suatu penglihatan. Dia
melihat Surga, dan dia melihat Jesus Kristus memasuki Bilik Mahakudus
dari Bait Suci di surga, bukan datang ke dunia ini. Maka terjawablah nubuatan Daniel tentang 2300 Petang dan Pagi itu. Edson segera membagi pengalamannya
dengan yang lain, dan mereka kembali mencurahkan perhatian mereka kepada
Alkitab. Bersama O.R.L. Crosier and Franklin B. Hahn, dia menerbitkan tulisan
berjudul “Day Dawn” di mana mereka
menjelaskan tentang Bait Suci di surga, dan peranan Jesus sebagai
Imam Besar dan Perantara manusia. Tetapi
keterangan yang diperoleh Hiram Edson ini ditolak oleh William Miller, yang
masih tetap menantikan kedatangan Kristus hingga kematiannya pada 1849.
Hiram Edson bersama beberapa
temannya, di antaranya Joseph Bates dan pasangan suami-istri James dan Ellen
White, mendapat beberapa penerangan lain lagi dari Tuhan dan mereka
membentuk kolompok yang kemudian dikenal sebagai the 7th Day Adventist, yaitu
grup yang menantikan kedatangan Kristus yang kedua dan yang menguduskan hari
ketujuh. Di Indonesia dikenal dengan nama MAHK [Masehi Advent Hari Ketujuh].
v Kembali ke Daniel
ayat 12 di atas.
Tuhan mengatakan, “Diberkatilah dia yang
tetap menantikan, dan mencapai seribu tiga ratus tiga puluh lima hari” karena merekalah yang mengetahui kebenaran yang diungkapkan pada
waktunya. Yang
menantikan tapi tidak mencapai 1335 tahun tidak mendapat
berkat tersebut. Mereka gugur sebelum garis finis. Tidakkah ini
sangat hebat? Tuhan sudah mengetahui bahwa umatNya akan salah hitung dan salah tafsir dan akan mengalami kekecewaan
besar hingga 2 x. Itulah sebabnya Dia berpesan agar mereka
“menantikan sampai mencapai 1335 tahun” Inilah ujian yang dialami orang-orang yang mengaku mengasihi Tuhan.
Ketika Tuhan tidak datang karena mereka yang salah tafsir, mereka tidak lagi
mengasihi Tuhan. Jadi kasih mereka bukan kasih yang sejati. Bukan kasih yang
siap mengikuti Tuhan dalam kondisi apa pun.
Di hari akhir nanti, Tuhan akan menguji
kita lagi. Ikhlaskah kita tetap mengikuti Tuhan walaupun harus menderita
persekusi bahkan kehilangan nyawa? Kalau kita
tidak benar-benar mengasihi Tuhan di hari-hari yang aman, mana mungkin kita
akan mengasihi Tuhan di hari-hari yang sulit.
12:13 Tetapi lanjutkanlah hidupmu sampai akhirnya, karena
engkau akan beristirahat, dan berdiri di
bagianmu di hari-hari akhir
v “lanjutkanlah hidupmu sampai akhirnya, karena engkau akan beristirahat”
Jadi Tuhan menyuruh Daniel melanjutkan hidupnya. Nubuatan yang
disuruh Tuhan dia tulis, itu bukan untuk zamannya, itu untuk masa akhir zaman,
untuk masa kita. Daniel akan beristirahat (mati) dengan tenang tanpa mengalami segala
yang dia disuruh tulis.
v “berdiri di bagianmu di
hari-hari akhir”
Dan kelak ketika dibangkitkan dia akan “berdiri di
bagian”nya sendiri. Tidak disebutkan
pembagian macam apa yang dibuat Tuhan kelak, apa menurut zaman, apa menurut
status (nabi, rasul) atau bagaimana, tetapi yang pasti Daniel akan dibangkitkan
sebagai umat Tuhan yang selamat.
Dengan ini berakhirlah pembahasan tentang
nubuatan-nubuatan di dalam Kitab Daniel. Semoga semua ini membuat kita semakin
menyadari bahwa Tuhan selalu menggenapi nubuatan-nubuatan yang diberikanNya,
dan kita akan menghadapi suatu masa yang luar biasa. Kita perlu
bersiap-siap agar kita boleh termasuk mereka yang dibangkitan atau diubahkan
sebagai orang-orang yang dibenarkan untuk bertemu dengan Kristus di awan-awan
pada waktu Dia datang menjemput kita.
Amin.
April 2012
Amin. Haleluya. Puji Tuhan. Saya mendapatkan bekat pengetahuan dlm penjelasan ini sangat membantu menambah perbendaharaan pengetahuan Daniel. Trimakasih fully appreciate buat penulus blog ini. Tuhan kiranua membalaskan dengan menjaga anda tetap setia hingga Tuham dtg ke 2x. Amin
BalasHapusBoleh tau namanya? Kok muncul cuma Unknown di sini.
Hapus